Medan ke Jerman: Agustus 2013

Daniel sedang duduk di loby Kedutaan Indonesia di Berlin - Jerman.

Teman-teman satu kelas

Itu adalah temah-teman satu kelas ku. Yang paling dekat ini berasal dari Norwegia, namanya si Bern, orangnya agak punkt, telinga dilubangi hingga besar. Namun yang unik dari dia, selalu tiap hari membawa buah ke kelas, karena dia tiap hari saya lihat dia membawa buah, lalu saya bertanya, apa dia kenal durian dan rambutan,, mantap kali, dia kenal dan bahkan pernah makan, katanya,, memang pecinta buah kawan ini!!! Kemudian si Maria dari Spanyol - dia yang paling senior di kelas, kemudian si Nina dari Spanyol juga, dan yang menggunakan kacamata itu bernama Massa dari Italia.

Embun Pagi di Humboldt

Udara pagi kala itu begitu dingin, sekilas kulihat embun pagi yang masih setia menemani dedaunan di halaman belakang gedung utama Humboldt Universitaet zu Berlin. Sang patung manusia yang sedang bergaya berpikir tersebut sungguh menambah suasana tenang bergaya khas universitas di benua Eropa. Demikian memang negara Jerman, mereka membangun sesuatunya dengan perhitungan memperhatikan keharmonisan dengan alam. Semoga kita anak bangsa juga bisa mengambil banyak ilmu dari negara panser ini. Tentunya ilmu yang kita dapatkan bisa untuk kemajuan kita sendiri, keluarga dan semoga bisa dirasakan bangsa dan negara. :)

Medan ke Jerman

STUDY, BEKERJA, MENIKAH ATAU LIBURAN KE JERMAN???

Minggu, 18 Agustus 2013

Kedutaan Indonesia di Berlin - Jerman

Daniel di Berlin

Cari Blog Ini

Daniel in Berlin

Becak di Berlin

Embun Pagi di Humboldt

Pemandangan dari jendela kelas ku